Konsep ponsel lokal yang beredar di pasaran, rata-rata mengadopsi disain smartphone branded yang cukup populer contohnya adalah iPhone. Struktur disain ponsel pintar besutan Apple ini banyak menjadi inspirasi merek lokal untuk mendongkrak penjualan. Seperti yang diterapkan pada Maxtron MG312.
Layaknya iPhone, ponsel Maxtron MG312 ini menyuguhkan disain kotak dengan lekuk bodi yang khas. Akses menu serta interface utama ponsel ini lebih didominasi layar sentuh TFT berukuran 4.0 inci. Hanya ada satu tombol akses di bagian bawah layar, yang modelnya mirip tombol menu di iPhone. Sisi atas bodi terdapat tombol power dan port audio jack 3.5mm, sedangkan sisi kanan terdapat tombol volume dan port kabel data USB yang sekaligus berfungsi untuk charging baterai.
Meski memiliki karakter smartphone, namun ciri khas ponsel Cina tetap terpancar jelas di Maxtron MG312. Misalnya saja kemampuan Dual SIM Dual Standby (Dual On) yang diperkuat dengan adanya dua slot SIM card di bagian dalam. Sayang, kedua slot kartu SIM yang ada di Maxtron MG312 ini hanya mendukung network data GPRS. Alhasil, akses internet pastinya akan terasa lambat dan standar saja.
Selain itu, ada juga dua kamera yang bisa dimanfaatkan untuk merekam video, capture foto dan webcam. Buat yang suka menikmati fasilitas multimedia, ada MP3 player, video player dan radio FM. Sebagai tambahan, Maxtron MG312 juga didukung koneksi Bluetooth, slot kartu memori ekspansi microSD, Java serta beberapa buah game. Di pasaran, ponsel ini dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau yakni sekitar Rp 500 ribuan.
Spesifikasi:
Jaringan: Dualband GSM (900/1800 MHz) & Dual SIM; Layar: 4.0 Inci, TFT Touchscreen; Transfer data: GPRS; Kamera: Dual camera, Video recorder, Webcam; Memori eksternal: microSD; Messaging: SMS, MMS; Konektivitas: Bluetooth, kabel data, audio jack 3.5mm; Browser: WAP; Fitur lain: Polifonik (MP3), MP3 player, video player, radio FM, E-book, Java, calendar, calculator, alarm, speakerphone, game; Baterai: Lithium ion
Tidak ada komentar:
Posting Komentar